Langsung ke konten utama

Uang Bulanan

Temen saya emak-emak kece pernah bilang gini,
" Uang bulanan nyantol di rekening paling lama cuma sampai tanggal sepuluh doang, sisa tanggal berikutnya udah bye ajah."

Saat itu saya masih beranak satu dan usia pernikahan baru empat tahun, dengan pengalaman cetek tentang bagi membagi uang bulanan, ada yang kayak saya?

Saya itu sejak masih gadis atau bisa jadi dari orok udah boros, kebawa sampai udah nikah dan beranak pinak. Bukan boros beli perkakas dapur ala-ala kolektor tuppy masa kini dengan dapur minimalis atau belanja gamis mandjah, tas branded, sepatu cantik dan perintilan fashion lain saban bulan bahkan minggu macam sosialita nyata dan sosialita versi BPJS (Budget Pas-pasan Jiwa Sosialita). Saya itu boros makan, apa saja yang saya lagi pengen makan ya saya beli, entah masak sendiri atau sudah siap santap, nggak peduli mau murah atau harga selangit. Mungkin nafsu perut saya lebih tinggi ketimbang nafsu mata 😅😂🤣
Ya tetap saja intinya boros juga😂🤣 (mungkin isi perut saya perut sosialita kali ya😜?)

****
Bagi emak-emak tidak bekerja macam saya (pengangguran abadi bahagia🤗) membagi uang belanja itu paling pusing diurusan makan, ini saya ya, lain orang beda versi.

Menu makan harian itu bikin bingung. Kadang saat sudah nikmat kasur terasa pun masih mikir besok makan apa ya enaknya. Maunya yang simpel, kerjain ga rempong, murah meriah, menu mewah dan enak😂🤣(nyiksa menunya).

Pernah juga sok-sokan nyusun menu seminggu. Dari sarapan pagi sampai makan malam, mulai Senin sampai Minggu, beli bahan udah siap dan lengkap di kulkas. Eeeeehhhh, di hari Rabu pak suami minta masakin menu lain. Yaah setidaknya kalau versi ini menu besok sudah ada tinggal modifikasi, tapi ya bikin mikir lagi.😭😭

****
Yang lebih dahsyat itu cobaan ketika uang bulanan dapat tapi udah ditunggu sama cicilan-cicilan. Mau yang gede ala rumah dan mobil sampai yang kecil macam kredit tutup panci. Kadang mikir dapur bisa belakangan, apalagi mikir nabung. Makanya ada yang bilang hutang itu tidak boleh lebih dari tiga puluh persen dan sisihkan tabungan minimal sepuluh persen dari penghasilan bersih.  Kadang yang bikin pinjaman membengkak dan tabungan mengerucut itu si kreditan kecil atau ga racun dari penjual online kayak saya yang tetiba posting baju daster cantik yang bikin hati deg-deg seerr ngiler (minta ridho ya mak, jangan lupa follow Instagram dasterzulaikha dan like halaman Daster piyama hamil dan menyusui di pesbuk yak😘😘).

Beruntunglah emak dan sis yang uang bulanan di kasih tapi cuma khusus mikirin rumah. Yang mikir pinjaman pak suami, daaan beruntunglah kalian yang dikasih uang bulanan plus uang nyalon dan shoping tambahan, jangan lupa belanja daster di saya ya (alaaaamaakkk😁). Berkah banget rezeki suaminya kalo gini mah, bijak mengelola ya mak.

Eh yang full di kasih sekalian sama kartu debit gajinya juga jangan ngeluh. Kan suami udah ngasih semua yang di punya, artinya kita diberi amanah penuh mengelola, tantangan lebih besar lagi. Harus hati-hati dan pintar. Kurang-kurangin kreditan tutup panci sama toples cantiknya.

Nah yang ikut bantu suami bekerja, entah jualan atau karyawan yang dapat gaji bulanan, jangan cuma buat kebutuhan sendiri. Sesekali sisihkan untuk ibu kita dan ibu mertua (bagi yang masih ada) biar rezeki makin barokah. Di simpen buat masa depan juga bagus.

Uang bulanan itu selain memenuhi kebutuhan hidup sekarang dan ditabung untuk masa depan, juga harus disisihkan untuk keperluan darurat. Kita harus punya tabungan darurat yang sewaktu-waktu bisa di pakai, ini beda sama tabungan masa depan ya. Yang mau tau lebih lanjut bisa googling deh.

*****
Intinya segala sesuatu harus bijak, harus di bagi porsinya masing-masing. Saya juga masih jauh dari kata profesional dalam menata keuangan. Beruntung punya suami yang jago ngitung dan pinter kelola keuangan, kalau ga bisa bakal kere terus😂🤣.

Eh iya, biar ga kalap mata tiap liat baju dan perkakas fashion lain, tips dari saya, biasakan jangan terlalu ikuti jaman, ada beberapa model baju dan barang fashion yang bisa di pakai lama alias ga musiman, jadi belanja bisa lebih hemat, kalau cuma di pakai sesekali, setelah disimpan lama masih bisa dipakai lagi. Sesekali boleh ikut mode hits kekinian, tapi kalau keseringan bisa bikin bangkrut dan bikin lemari penuh. Kalau tidak terlalu ikut mode hits kita bisa atur jeda waktu belanja kebutuhan fashion. Misal kayak saya, saya belanja kebutuhan fashion itu minimal enam bulan sekali kalau ga satu tahun sekali. Jadi jika ada teman yang jualan tapi saya ga pernah beli atau ga sering beli, itu karena saya punya jatah waktu belanja. Ini bukan pelit tapi lebih ngerem nafsu mata dan keinginan saya saat melihat begitu menggiurkannya gamis cantik yang di pakai model saat buka Instagram jualan atau begitu indahnya tas tangan yang lewat di beranda.

Nah kalau kalian biar ngerem pengeluaran pakai cara apa mak & sis???

Atau dari kalian ada yang mau share cara jitu kelola uang bulanan, bisa komen di bawah, biar ilmu manfaatnya bisa berguna buat mak & sis yang lain, mana tau dari ilmu ini bisa jadi amal jariyah nantinya.

Salam hangat dan peluk online dari emak dasteran 😘

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAMAHKU ANAK SOSMED (Fiksi)

"Kanaya, belikan Mamah paket data dong!!" Terdengar teriakan mamah dari luar kamar dengan suara agak mono, yg kalau dari dekat bisa memekikan tekinga. "Iya mah,bentar!!!" Aku menyahut tidak kalah cempreng dengan tingkat mono sumbang. Mamah baru kenal sosial media beberapa tahun terakhir dan lagi gila-gilanya. Selalu pajang kegiatan terkininya dengan gaya super eksis. Mamah berusia 43 tahun namun dengan perawakan mungil dan masih awet muda, banyak teman-temannya bilang kalau mamah seperti 10 atau 15 tahun terlihat lebih muda. Sosok ibu tunggal pekerja keras, beliau cukup ulet setelah Papah meninggal karena serangan jantung. Beliau pegawai salah satu perusahaan swasta. Kehidupan kami cukup sederhana namun kebutuhan tidak kekurangan, ya cukuplah. Namun semenjak kecanduan Mamah dengan sosmed membuat hidup sepertinya lebih irit. Uang jajanku berkurang, makan di rumah dengan lauk alakadar, keperluan sekolah tidak lagi utama. Mungkin dananya pindah untuk baju gamis yan

MEMBENCI

Hai, gue Desy yang akan bercerita tentang apa saja yang dirasa, didengar, dialami dan diketahui. Semua masalah dan pelik, pahit,manis dan bahagia kehidupan ada di sini. Di RUANG CURHAT.   Membenci adalah hal paling mudah dilakukan oleh hampir banyak orang. Entah kenapa hati begitu gampang tidak suka.   Pernah ga kalian mendengar alasan seseorang tidak menyukai orang lain hanya karena, “Ya ga suka aja.”   Membenci adalah hal yang melelahkan, terlebih saat membenci dengan tambahan amarah. Karena membenci yang biasa kita tujukan pada orang lain akan membuat hati terasa panas dengan bara amarah yang menyala. Membenci itu adalah aktivitas mengganggu, sebab kita sering sukar tidur nyenyak karena dongkol hati. Sementara yang di benci malah hidup normal dan baik-baik saja.   Karena membenci seseorang kita juga bisa lelah menangis kecewa. Meski mulut berkata, “Aku ga benci, cuma kecewa.” Tapi tiap ketemu ada rasa memuncah di hati yang ingin segera diluapkan, entah dengan makian,

TV Indonesia Sejagat Raya

Saya emak rumah tangga yg full time ngurusin anak sama suami sambil curi-curi waktu buat ngurusin olshop kecil-kecilan (sekalian promo di FB: desy faurina dan follow Instagram @desyfaurina yaach kali aja emak mau jajan). Yaah umumnya emak-emak rumah tangga hiburan yang paling sering dinikmati ya TV, walau ga dari pagi ketemu pagi nonton TV aja tapi karena tiap hari ketemu ama tuh TV membuat saya sedikit banyak nyaris tau jadwal acaranya. Hehe bukan kurang kerjaan juga tp emang pengangguran mau gimana??? Dari sekian tahun pernikahan (biarpun masih seumur kecambah) saya kok ngerasa tontonan TV lokal se-Indonesia Raya nyaris ga ada peningkatan mutu, apalagi beberapa tahun terakhir.  Miris dan meringis berhubung saya punya anak usia 3 tahun yang udah ngerti banget sama TV, saya cukup kesulitan memilah milih tayangan baik buat anak (emak lain juga sama kayanya). Itu buat anak lain lagi buat ABG hedeeeh klo dulu zaman 90an masih ada tayangan FTV dongeng kaya cinderella dan beberapa donge